Jumat, 17 Oktober 2025

Kopyor di Kota Bogor

Pasti banyak yang gak tahu kalau di kota Bogor ada kebun kelapa yang luasnya sekitar 25 ha. Dan lebih spesialnya lagi semua kelapa yang ditanam di sana itu adalah Kelapa jenis Kopyor. Dan lebih-lebih spesialnya lagi di sana dibuka Kios Kopyor Bogor yang menjual aneka minuman segar yang menggunakan Kelapa Kopyor hasil kebunnya.

Kios Kopyor Bogor berada di Kebun Percobaan Ciomas dan dikelola oleh PT Riset Perkebunan Nusantara (PT RPN). Inisiatif PT RPN untuk membuka Kios Kopyor Bogor patut diancungi jempol karena kebun milik Pusat Penelitian Kelapa Sawit ini semula hanya merupakan kebun percobaan.

Penasaran dengan agrowisata yang diresmikan pada 11 Juli 2024 ini, kami rencanakan gowes pada 16 Oktober 2025 diarahkan ke Kios Kopyor Bogor yang beralamat di Jalan Jabaru, Pasirkuda, Bogor Barat. Jarak sekitar 17 km dari Bojonggede.

Ada 4 orang goweser yang siap ikut, yaitu Pak Yuyu, P I, Pajo dan saya. Jam 06:00 para peserta sudah mulai datang ke tikum (KM 0). Berangkat pagi mengingat di bulan Oktober ini matahari sudah berposisi di belahan selatan katulistiwa sehingga matahari muncul lebih awal yang akibatnya panaspun datang lebih awal.

Siap untuk berangkat

Jam 06:10 mulai menyusuri jalur Sukahati, Keradenan dan Kedung Halang.

Jalur yang dipakai sengaja dibuat sedikit melambung dengan tujuan agar ketika tiba di tujuan kami tidak menunggu terlalu lama karena hitungan kami dengan jarak sekitar 17 km dapat ditempuh dengan waktu sekitar 1,5 jam sedangkan Kios Kopyor Bogor baru buka pada jam 09:00. Ada jalur yang memiliki jarak lebih pendek dan ini akan dipakai untuk jalur pulang.

Jam 06:56 tiba di Lampu Merah Warung Jambu. Istirahat sejenak sambil menunggu lampu hijau. Di sini lampu merah kayanya hobi banget menyala dan lama. 


Menunggu Lampu Hijau

Tiba di Tugu Kujang jam 07:20. Mampir dahulu ke Tukang Bubur Ayam di jalan Cidangiang untuk sarapan. Agak lama juga kami berhenti di sini, jam 07:50 baru mulai kembali di atas tunggangannya masing-masing.


Sarapan di Jl.Cidangiang

Berpose sedikit di Tugu Kujang

Masih di Tugu Kujang

Meluncur di turunan Jl.Otista dari Tugu Kujang yang disambut tanjakan yang lumayan panjang sampai pertigaan Surken. Tanpa berhenti kami lanjut ke Empang. Tanjakan Pancasan dilalap tanpa berhenti dan langsung berbelok ke arah Jl.Aria Surialaga.

Jam 08:30 kami tiba di Kios Kopyor Bogor. Belum buka tetapi pengunjung bisa masuk dan keliling kebun atau duduk-duduk di meja kursi yang tersedia. Tidak ada karcis masuk, semua gratis. Berkeliling bersepeda ke dalam area kebun. Jejeran pohon Sawit dan Kelapa yang rindang menaungi kami dari panas matahari. 

Berkeliling Kebun

Masih belum buka
Di dekat pintu masuk, di bawah pohon kelapa banyak disediakan kursi dan meja yang ketika kami datang itu sedang dibersihkan. Tersedia juga fasilitas toilet yang bersih dan mushalla kecil.
Masih blom buka juga ya...
Jam 9:00an Kios sudah mulai bisa menerima pesanan. Ada banyak jenis minuman menggunakan Kopyor yang disajikan. Ada Kabayan (yang merupakan kependekan dari Kopyor Asli dengan Buah Yang Nikmat), Dakocan, Bansus Kopyor, Bajigur Kopyor, atau bisa juga kita pilih Kopyor Butir.

Eh... bila ingin punya pohon Kelapa Kopyor, kita bisa membeli bibitnya di sini. Harganya Rp 1.100.000 per-pohon atau Rp 770.000 per-pohon untuk pembelian minimal 100 pohon.

Daftar Menu
Alhamdulillah sudah mencicipi Kelapa Kopyor

Setelah menikmati minuman berKelapa Kopyor dan Roti Bakar, jam 10an kami bersiap pulang. Jalur yang diambil Jl.Aria Surialaga, Jl.RE.Abdullah dan nanjak di Jl.Veteran. Untuk jalur pulang kami menggunakan jalur tradisional melalui Kebon Pedes dan Cilebut.

Alhamdulillah kami tiba di rumah jam 10:59. Jarak yang ditempuh 37,98km.



Ayo kita bergerak karena dengan bergerak kita bisa mencapai tujuan atau paling tidak bisa mendekati tujuan.